Kamis, 22 September 2016

Kenapa Memilih Jadi Blogger?


Hak cipta gambar oleh Sugeng

Dunia sudah maju, maju dalam artian sudah berkembang pesat. Dulu, manusia pada zamannya berpakaian seadanya. Hanya berbalut kain yang menutup bagian yang dirasa vital. Kini, sudah tak ada, walau terkadang banyak dedek emes yang sengaja mengumbar bagian yang seperti saya sebutkan tadi. Seperti orang yang kekurangan bakal dalam membuat pakaian.

Seiring berkembangnya zaman, perubahan masa, dan otak manusia yang dari hari ke hari semakin encer, teknologi pun menguasai dunia. Awal-awal kita kenal friendsister dalam jejaring dunia maya, walau pada masanya saya sama sekali tak pernah menggunakannya. Lalu facebook dengan fitur yang sampai hari ini sudah mengalami banyak pembaharuan, twitter yang logonya itu-itu saja, dan instagram yang sudah menuai banyak proses sebab logo yang baru-baru ini diganti.

Menjadi blogger, di era dunia yang kian maju ini merupakan sebuah pilihan istimewa bagi saya. Pribadi, saya mengaku pada awal-awal membuat blog hanya dari keisengan belaka. Itupun, dulu, isi blog saya tak lain adaah copy paste dari blog orang. Dan kini, bisa dibilang, menulis di blog adalah salah satu cara saya ‘menyampaikan’ apa yang tidak mampu untuk saya ucapkan. Entah itu berupa aspirasi, curhat sepele, catatan perjalanan, dan lainnya. Menulis adalah sebuah pekerjaan mulia. Dan kini saya mulai kecanduan dan bahagia ketika baru saja berhasil membuat sebuah postingan di blog. Sepele yang mengasyikkan.

Ada beberapa alasan kenapa saya suka ngeblog.

1.     Ajang latihan menulis

Bagi saya, menulis adalah sebuah hoby. Dengan menulis, salah satu hoby saya ini bisa tersalurkan. Dan tentu, tak ada salahnya jika apa yang saya tuliskan itu saya share via blog. Selain agar tidak dibaca oleh diri sendiri, bisa dibaca oleh banyak orang. Bahkan orang bisa menilainya sesuka hatinya.

2.     Menambah teman

Apalah saya tanpa kamu, dan apalah kamu tanpa dia. Iya, maksudnya, dengan ngeblog, tentu kita butuh orang lain yang akan membaca tulisan kita. Yang akan menilai dai sudut pandangnya. Sebab setiap orang mempunyai sudut pandang berbeda, sesuai kacamata yang ia gunakan. Bergabung dengan komunitas-komunitas blogger juga sangat perlu. Selain menambah teman, juga menambah wawasan, dan juga bisa sharing dengan kawan-kawan.

3.     Disiplin

Ketika satu bulan saja saya tidak menulis untuk blog, ada hal yang mengganjal bagi saya. Terasa aneh sekali. Maka saya pun berusaha disiplin waktu, dengan setidaknya, dalam satu bulan itu ada dua atau tiga postingan yang bisa saya post. Sepele memang, tapi apa yang tidak untuk blog sih. *lebay*

4.     Mendapatkan apersepsi

Siapa yang tidak suka dikomentarin? Selama komentar tersebut positif. Bagi saya itu adalah hal yang sangat bermanfaat. Dengan mendapatkan apersespsi dan tanggapan, tentu semangat menulis dan ngeblog akan bertambah juga. Dan ini sebagai pembelajaran, jangan sesekali memberi komentar negatif atau buruk pada blog orang atau media daring lainnya. Ingat! Apa yang ditulis oleh dia tidak semudah yang kita bayangkan. Menulis itu sulit. Dan apa yang kita baca itu, keadaannya tidak sama seperti yang sedang kita rasakan. Seperti kasus Kopi Sianida di sana yang sidangnya berbelit-belit itu tidak semudah yang kita bayangkan, lalu kita berkomentar sambil tidur-tiduran atau beol di jamban. “Ah, itu mudah!” Mudah dengkulmu!

5.     Lain-Lain

Masih banyak keuntungan ngeblog bagi saya. Ikut lomba, yang kadang menang dan seringkali juga kalah, menambah teman seperti yang saya bilang, menambah wawasan, dan lainnya. Kalau dapat yang berupa materi, itu bonus. Yang penting sudah konsisten dan berjuang diri. Masih banyak manfaat yang lain, dan hanya ini yang bisa saya sebutkan. Selebihnya terlupakan, atau kadang sengaja dilupakan. Sama kayak kamu sama mantan kamu tuh. Lupa atau berusaha melupakan? Ah, enyahlah dia! haha

Kalau kalian, hal apa saja yang berkesan bagi kalian selama kalian menekuni blog?

Bagikan

Jangan lewatkan

Kenapa Memilih Jadi Blogger?
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.

6 komentar

Tulis komentar
avatar
22 September 2016 pukul 12.20

Bisa ketemu temen-temen yang baik.

Reply
avatar
22 September 2016 pukul 18.10

Soal dikomentarin, harus siap dikomentarin negatif juga sih biar mental kita terbentuk. Coba sekali-kali nulis sesuatu yang kontroversial lalu perhatikan reaksi pembaca. HAHAHA

Reply
avatar
7 Juli 2019 pukul 12.14

Yang saya rasakan mata lelah, jari tangan pegel.. tapi saya suka jadi blogger kak.

Reply